Membaca APBN

Olimpiade APBN (Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara) digelar beberapa waktu lalu di Departemen Keuangan, olimpiade ini yang kedua kalinya di adakan di Depkeu. Para peserta adalah siswa siswi SMU yang berasal dari kota besar di Indonesia yakni: Makassar, Denpasar, Surabaya, Yogyakarta, Pekanbaru, Jakarta, Palembang dan Banjarmasin. Isinya ada pemaparan tentang APBN, film singkat tentang APBN, menulis artikel, dan yang paling seru adalah lomba debat. Untuk lomba artikel peserta diberi kesempatan memaparkan topik yang dipilih sedangkan lomba debat diikuti beberapa regi, mempertahankam argumentasi tentang tema yang ditentukan.

"Tujuan dilakukannya olimpiade ini, agar siswa bisa lebih memahami apa itu APBN dan apa saja yang ada di dalam APBN" ujar Eddy M. Effendi, Kabag Hubungan Media, Humas Depkeu. Hal ini karena Depkeu sebagai lembaga yang menyusun APBN melihat bahwa APBN belum dikenal baik oleh masyarakat. "Bahkan banyak yang tak mengerti" ulas Eddy.

Terdapat komentar dari beberapa siswa, satu diantaranya adalah: "Aku salut sama tim ekonomi saat ini karena penyusunan anggarannya lebih detil, jadi jelas kemana saja anggaran di pakai" kata Mur Pratiwi siswi SMAN 5 Makssar. Tiwi mengaku lebih paham tentang seluk beluk APBN, darimana anggaran berasal dan untuk apa saja anggaran itu. Tiwi juga menyadari sebagai warga negara kita wajib membayar pajak, kalau tidak ada yang membayar pajak, negara akan kesulitan menentukan anggaran belanja yang harus dibiayai karena banyak sekali pos-posnya.

APBN sepengetahuan saya, memang belum banyak di kenal di masyarakat. Padahal APBN merupakan salah satu alat instrumen kebijakan fiskal. Untuk mengenal APBN memang tidak harus masuk ke sekolah yang dibiayaai Depkeu seperti STAN-Prodip Keuangan yang memiliki jurusan "Anggaran", saat ini dengan adanya internet, sebagaimana siswa siswi tersebut ketika mempersiapkannya mereka browsing di internet. Tapi kalo berniat mendalaminya gak ada salahnya masuk sekolah tersebut...yang tentu saja harus siap ditempatkan dimana saja setelah lulus. Tentang situs anggaran resmi, Anda bisa mengunjunginya di http://www.anggaran.depkeu.go.id

disarikan dari Harian Republika, 28 Desember 2008